Seorang
pemuda menjadi budak seorang kaya di Romawi. Majikannya sangat kejam kepadanya
sehingga akhirnya ia melarikan diri ke dalam hutan. Di tengah hutan ia
mendengar suara singa yang sepertinya sedang kesakitan. Mula-mula ia takut
tetapi karena kasihan maka ia mendekati singa. Singa. Rupanya kaki singa itu tertindih
pohon dahan pohon yang besar dan ia tak dapat menarik kakinya. Kaki singa itu
terluka parah.
Si pemuda dengan
sekuat tenaga mengangkat dahan pohon dan membebaskan kaki singa. Ia juga
membalut dan mengobati kaki singa. Merekapun bersahabat. Tak berapa lama,
majikan si pemuda berhasil menangkap pemuda itu. Ia lalu menjual pemuda itu
kepada raja.
Raja Romawi
punya kebiasaan menghibur rakyatnya dengan menyelenggarakan pertunjukan
Collosium. Pada pertunjukkan itu seorang budak akan ditempatkan di tengah
gelanggang yang luas lalu binatang buas dilepaskan untuk berkelahi dengan budak. Biasanya binatang
yang akan dilepaskan ke arena tidak diberi makan beberapa hari sehingga ia
kelaparan. Manusia dan binatang akan berkelahi sampai salah satunya mati.
Pada
suatu hari pertunjukkan, si pemuda
ditematkan di tengah arena Collosium dan penonton berdesakan untuk menyaksikan
pertarungan maut itu. Lalu dilepaskanlah seekor singa yang sangat besar. Singa itu
dengan ganasnya berlari menuju di pemuda yang berdiri dengan gemetar ketakutan.
Ternyata begitu mendekati si pemuda, singa itu segera menggosokkan kepalanya
pada kaki si pemuda. Dan tampak pemuda itu membelai singa itu.
Ternyata itu
adalah singa yang pernah ditolongnya. Raja yang melihat kejadian itu menjadi kagum
lalu membebaskan pemuda itu beserta singanya.
---------------------------------
Efesus 6:8 - Kamu
tahu, bahwa setiap orang, baik
hamba, maupun orang merdeka, kalau ia telah berbuat
sesuatu yang baik, ia akan menerima balasannya dari
Tuhan.
Singa saja mengenal orang yang berbuat baik kepadanya. Apalagi Allah? Setiap perbuatan baik yang kita lakukan kepada sesama adalah tindakan memiutangi Allah. Sooo berbuat baiklah. Perbuatan baik yang dilakukan dengan ketulusan tidak akan sia-sia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar