Harapan
dari seorang hamba Kristus adalah sebuah kesempurnaan pelaksanaan pelayanan.
Sekalipun
setiap hamba Kristus adalah sekaligus manusia yang penuh dengan kelemahan tapi di pihak lain tuntutan tentang
kesempurnaan tetap dilekatkan. Kondisi ini mengharuskan setiap pelayan untuk
terus ada dalam pergumulan.
Lalu, apa itu spiritualitas yang sejati? Spiritualitas
yang sejati lahir dari hati yang telah diperbaharui
oleh Allah! “Jagalah
hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan” (Amsal 4:23).