13 Januari, 2015

Teman Baik, Teman Buruk

Pembacaan Alkitab : Yohanes 15:9-17
Film The Three Musketeers bercerita tentang tiga sahabat yang lebih dari saudara. Mereka adalah Athos, Porthos, dan Aramis. Tabiat mereka berbeda namun persahabatan mereka adalah simbol persahabatan sejati. Banyak kali mereka bertengkar namun mereka tidak terpisahkan dan tetap menjunjung persahabatan antara mereka. One for all, all for one. Satu untuk semua dan semua untuk satu. Itulah slogan mereka dalam membangun dan menjaga persahabatan saat berjuang dengan pedang melawan raja Perancis yang sangat jahat dan juga penguasa Inggris.
Seperti Three Musketeers, rasanya menyenangkan kalau bisa punya sahabat yang selalu ada dalam suka maupun duka. Senang bisa punya sahabat yang dapat menjaga rahasia anda, menolong anda tanpa pamrih dan selalu mau ada untukmu. Sekalipun jerat untuk memisahkan selalu terbuka namun sahabat sejati tidak melihatnya sebagai hambatan. The Three Musketeers juga punya jerat yang selalu berusaha menghancurkan persahabatan mereka yakni perempuan cantik bernama Milady namun persahabatan mereka lebih besar dibanding jeratan.


Anda tidak bisa hidup sendiri sebab anda diciptakan sebagai makluk sosial yang membutuhkan orang lain. Oleh karena itu anda memerlukan sahabat-sahabat di sekitarmu. Hal yang patut diwaspadai adalah sekalipun banyak sahabat yang baik dan setia namun ada juga sahabat yang dapat menjerumuskanmu ke arah yang tidak baik.
Amsal 18:24 memberi penegasan bahwa ada teman yang mendatangkan kecelakaan, tetapi ada juga sahabat yang lebih karib dari pada seorang saudara. Artinya memang ada teman yang baik, sangat baik malah, tapi ada juga teman yang buruk. Mereka dapat mempengaruhi hidupmu.
Teman yang baik selalu ada untuk menolongmu mengatasi kelemahanmu sehingga saat anda berbuat salah, ia memperingatkanmu dengan penuh kasih. Ia selalu memberikan pengaruh positif bagi hidupmu. Saat pikiran anda negatif, segera ia membantu anda melihat ke arah yang positif dan bergerak maju. Ia akan mendorong dan memotivasimu saat anda merasa tidak mampu. Ia mengarahkan anda untuk selalu menjadi berkat bagi dunia. Setiap kali berbicara dengannya anda mendapatkan hal yang baik dan menenangkan hati. Kadang tegurannya menyakitkan namun itu semata-mata untuk kebaikanmu.
Teman yang baik selalu mengingatkan bahwa di depanmu ada lubang yang menanti bila anda tidak berhati-hati. Kalaupun anda memilih untuk terus melangkah dan akhirnya terjerumus, ia tidak meninggalkanmu melainkan ia menjadi orang pertama yang menolong dan melindungimu dari tuduhan yang buruk dan belajar dari pengalaman kejatuhan.
Sementara teman yang buruk berbicara manis di depan lalu menjual anda di belakang. Orang kemudian mempercayainya karena ia terlihat bersahabat dengan anda. Akhirnya rusaklah nama baik anda. Ia senang saat anda susah dan menertawakanmu saat anda menangis. Ia selalu membuat anda membenci orang lain dan mendorong anda untuk jangan bersahabat dengan siapapun yang baik. Setiap kata-katanya selalu dipenuhi dengan pernyataan buruk dan ia tidak bisa mempertanggungjawabkan tuduhannya sendiri.
Teman yang buruk terlihat perduli mendengar cerita-cerita sedih anda tapi kemudian ia keluar dan bercerita menjelekkan serta membalikkan cerita anda menurut versinya. Ia terlihat gelisah saat anda bergerak maju dan iri akan pencapaian-pencapaian anda. Ia selalu terang-terangan merendahkan anda di depan banyak orang.
Teman yang buruk selalu memaksa anda untuk menolongnya atas nama persahabatan tapi saat anda membutuhkannya ia menghilang. Juga saat anda melakukan sesuatu yang salah ia akan menjadi penolong untuk memuluskan aksi jahat anda. Dan ia akan memanfaatkan anda untuk membalaskan rasa tidak sukanya terhadap orang lain lalu diam-diam ia menertawakan anda. Saat anda jatuh, ia tidak akan menjadi pembela anda dengan dalih ia tidak mau memihak karena ia adil. Setiap kali berbicara dengannya hanya kebencian yang anda dapatkan terhadap orang lain.
Dalam membangun persahabatan, ingatlah bahwa kejatuhan dan kehancuran anda bisa jadi disebabkan oleh orang yang anda anggap teman. Sama juga keberhasilan dan kesuksesan anda juga ditentukan oleh siapa yang menjadi sahabatmu. Mereka, orang-orang yang di dekat andalah, yang membentuk karakter dan mengasah batinmu.
Amsal memberikan penegasan bahwa siapa bergaul dengan orang bijak menjadi bijak (Amsal 13:20). Maka berhati-hatilah dalam memilih teman. Penilaian akan siapa anda bergantung pada siapa saja yang menjadi teman anda. Maju mundurnya anda, juga bergantung pada siapa yang ada di dekatmu.
Berhadapan dengan dinamika teman baik teman buruk, tidak berarti berarti bahwa anda harus pilah pilih teman dan hanya mau berteman dengan orang tertentu saja. Belajar dari Tuhan Yesus yang berteman dengan siapa saja, sekalipun Ia tahu bahwa Yudas busuk, bahwa Petrus hanya mau enaknya saja, anda diajar oleh-Nya untuk berteman dengan semua orang. Tapi yang terpenting dari proses itu adalah anda adalah orang yang terpanggil untuk menjadi teman yang baik.
Wise Words : Becarefull choosing your friends. You will become what they are.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar